Selasa, 16 Agustus 2011

TIDAK ADA MANUSIA YANG BODOH DI MUKA BUMI INI, KECUALI SEORANG PEMALAS : Memaknai KEMERDEKAAN.

Tiap manusia berhak MERDEKA dari penjajahan. Saya memandang KEMISKINAN sebagai bentuk penjajahan yang diciptakan oleh manusia itu sendiri. Kemiskinan yang disebabkan oleh kebodohan.
Pada intinya bodoh itu akibat keadaan. Padahal tiap manusia diciptakan memikiki kemampuan merubah suatu keadaan dalam hidupnya.

Apabila ada manusia yang bilang banyak faktor yang membuat orang menjadi bodoh maka sebenarnya mereka adalah termasuk orang yang bodoh,,
Kemalasan adalah intisari dari kebodohan , jadi janganlah mencari alasan untuk membenarkan kemalasan tersebut karena mungkin saja kita sendiri lah yang bodoh dan pemalas,,

Kesempurnaan manusia terletak pada dirinya sendiri, dimana manusia bisa maju dan mengerti dirinya sendiri apa bila bisa memotivasi kepribadiannya untuk berbuat baik.
Berbuat baik dan berbuat baik itu harus ditanamkan pada diri sendiri untuk menghilangkan penyakit hati dan tidak kalah pentingnya selalu berpikir positif dalam memotivasi diri untuk selalu mandiri. 
Perilaku manusia pada dewasa ini lebih cenderung berhitung dengan pendapatan orang lain dari pada berhitung apa yang bisa diperbuat untuk selalu berbuat baik.
Dan itulah yang menyebabkan seseorang menjadi semakin malas. Kalah sebelum berjuang, karena melihat orang lain (yang tidak malas) sudah jauh lebih baik menciptakan sesuatu yang bermakna.

Hidup adalah pilihan, menjadi bagian dari orang-orang yang terpuruk dalam kemalasan dan menyalahkan keadaan. Atau berada di barisan terdepan bersama orang-orang yang tak henti berikhtiar berpacu dengan waktu menjalani hidup di dunia ini. 

Mariciptakan kemerdekaan bagi diri kita sendiri. Tidak ada yang akan memerdekakan diri kita, kawan.. Tidak selama kita memilih untuk MALAS.

Jakarta 17 Agustus 2011
Ina Madjidhan



Tidak ada komentar:

Posting Komentar